Penutup atap dari bahan asbes sangat akrab dengan masyarakat, selain harganya murah dan pemasangannya mudah, karena atap asbes memiliki bobot yang ringan sehingga tidak membutuhkan konstruksi gording yang khusus.
Bahan yang terbuat dari asbes untuk bangunan sering kita jumpai yaitu asbes gelombang (digunakan untuk atap), asbes plat (digunakan untuk plafon atau partisi).
Karena sifatnya yang tahan panas, kedap suara dan kedap air, asbes sering digunakan pada isolating pipa pemanas, dan juga digunkan untuk panel akustik.
Mengapa asbes termasuk dalam kategori bahan yang sangat berbahaya, karena asbes yang kita kenal terdiri dari serat-serat yang berukuran sangat kecil, kira – kira lebih tipis dari 1/700 rambut kita, serat-serat ini tidak menguap diudara dan tidak terlarut didalam air, jika terhirup oleh paru-paru akan menetap disana dan bisa menyebabkan berbagi macam penyakit.
Asbes dapat membahayakan tubuh kita jika ada bagian yang rusak, sehingga serat – seratnya bisa lepas, ini menjadi bebrbahaya karena sulit untuk mendeteksi bagai manakah yang dikatakan rusak, dan terkadang kita tidak sadar kalau asbes yang kita gunakan sudah rusak.
Kondis lain yang sangat beresiko adalah saat asbes dipotong atau diperbaiki. Ketika di potong akan mengeluarkan serpihan-serpihan yang berupa serbuk, yang sangat berbahaya bagi paru-paru kita.
CARA PENGURANGI EFEK NEGATIP DARI ASBES.
1. Jika atapmenggunkan asbes, gunakanlah plafon untuk mecegah debu dan serat asbes jatuh kedalam rumah.
2. Ganti asbes setiap 5 tahun sekali, walaupun tidak ada tanda-tanda rusak.
3. Saat mengerjakan asbes, gunakan alat penutup hidung.
4. Buatlah ventilasi yang baik, ventilasi yang baik akan mengurangi efek gas radon yang terkandung didalam asbes.
5. Mengecat asbes bukan solusi untuk mencegahnya asbes terhirup oleh kita, asbes yang rusak walaupun dicat tetapakan menimbulkan dampak yang sama.
PENYAKIT KARENA ASBES.
1. Asbestosis.
Yaitu luka pada paru-paru hingga menyebabkan kesulitan bernapas dan dapat mengakibatkan kematian.
2. Mesothelioma.
Adalah sejenis kanker yang menyerang selaput pada perut dan dada, mesothelioma baru muncul gejalanya setelah 20 – 30 tahun sejak pertama kali menghirup serat asbes.
3. Kanker paru-paru.
Di Negara Negara maju, asbes putih digolongkan sebagai karsinogen ( bahan penyebab kanker).
Sumber :
Tabloid Rumah Sehat